Bekerja vs Berkarya ~ Apa perbedaan dari bekerja dengan berkarya? mungkin tidak semua orang mengerti akan perbedaan kata ini. Dan dibawah ini adalah rangkuman yang saya ambil dari dari buku ("Kenapa Kita Rela Tertinggal" karya Irja Nasrullah)
- Bekerja identik dengan kegiatan mengharapkan gaji, meskipun terkadang hati tak begitu menikmati kegiatan tadi. Meskipun terpaksa, tetap dijalani. Berbeda dengan orang yang berkarya, ia rela menginventasikan waktu, tenaga, bahkan uangnya sendiri untuk memenuhi “panggilan hati”. Ia melakukan kegiatannya dengan penuh cinta. Orang berkarya selalu fokus pada hasil yang memuaskan hati, bukan karena diiming-imingi gaji atau takut karena terkena sanksi.
- Berkarya menjadi ciri khusus manusia, sedangkan bekerja bersifat umum, manusia dan lainnya. Binatang juga bekerja mencari rezeki/makanan. Buya Hamka berkata yang kurang lebib berbunyi, “kalau kerja sekadar bekerja, kera juga bekerja”.
- Dalam konteks bekerja, seseorang hanya memerlukan kecakapn atau keahlian saja. Namun, dalam berkarya, seseorang perlu “melibatkan hati” untum melakukannya.
- Bekerja identik dengan menyelesaikan apa yang sudah menjadi tugas. Adapun berkarya identik dengan menciptakan sesuatu baru, berguna dan “bernyawa”.
- Bekerja-utamanya bagi karyawan-pada akhirnya untuk kepuasan serta kebahagiaan atasan. Adapun berkarya, diri kita sendirilah yang merasakan kebahagiaan. Bahagia karena bisa menemukan hal baru serta mampu menggapai kemanfaatan, baik untuk diri sendiri maupun sesama.
- Secara umum, bekerja tidak melatik seseorang untuk bersikap kritis, aedangkan berkarua mengasah selera dan pikiran jadi lebih kritis.
- Secara umum, bekerja identik dengan tujuan materi semata dan kurang mendukung manusia menjadi manusia yang berbudaya. Adapun berkarya, membentuk kita menjadi manusia berbudaya.
- Bekerja sekadar menjalankan rutinitas, sedangkan berkarya meleburkan diri ke dalam realitas yang sewaktu-waktu berubah, tidak menentu.
- Para pekerja tidak selalu dituntut untuk meningkatkan daya kreativitas-karena sekadar menjalankan tugas yang sudah ditetapkan secara jelas. Adapun kreator atau pekarya dituntut untuk meningkatkan daya kreativitas, berinovasi meningkatkan kualitas.
- Pekerja cenderung terpaku pada hal-hal yang “sudah biasa”, sedangkan kreator atau pekarya melampaui hal-hal biasa, bahkan tak terduga.
Comments
Post a Comment